PARTAI99 - Madrid akan melawan Dortmund di final Liga Champions 2023/2024. Duel perebutan trofi juara di Wembley ini akan kick-off Minggu, 2 Juni 2024, jam 02:00 WIB.
Madrid adalah rajanya kompetisi ini. Wakil Spanyol tersebut sudah menjuarainya 14 kali, lebih banyak dibandingkan tim-tim lain. Final musim ini akan menjadi final mereka yang ke-18.
Madrid terakhir kali menjadi juara adalah pada tahun 2022. Dengan hasil itu, berarti Madrid belum pernah kalah di final Liga Champions.
Jika bisa mengalahkan Dortmund di Wembley, berarti rekor unbeaten Madrid di final itu akan terjaga. Peluang untuk itu dinilai cukup terbuka. Berikut adalah lima pemain kunci bagi Madrid untuk mewujudkannya.
Prediksi Susunan Pemain Borussia Dortmund vs Real Madrid
Borussia Dortmund (4-2-3-1): Kobel; Maatsen, Schlotterbeck, Hummels, Ryerson; Can, Sabitzer; Adeyemi, Brandt, Sancho; Fullkrug.
Pelatih: Edin Terzic.
Real Madrid (4-3-1-2): Courtois; Mendy, Nacho, Rudiger, Carvajal; Kroos, Camavinga, Valverde; Bellingham; Vinicius Junior, Rodrygo.
Pelatih: Carlo Ancelotti.
Thibaut Courtois
Pemain kunci Madrid yang pertama adalah Thibaut Courtois. Dia memang absen hampir sepanjang musim akibat cedera. Namun, kiper 32 tahun Belgia ini telah sembuh dan siap beraksi di final.
Di fase gugur Liga Champions musim ini, gawang Madrid dikawal oleh Andry Lunin. Kiper Ukraina itu tampil apik, terutama di perempat final melawan juara bertahan Manchester City, yang dimenangi Madrid lewat adu penalti.
Dalam dua leg semifinal melawan Bayern Munchen, Courtois hanya duduk di bangku cadangan. Dia baru bermain empat kali musim ini, yakni di pekan-pekan terakhir La Liga.
Namun, Courtois lebih berpengalaman di final Liga Champions. Rekor sembilan penyelamatan dan gelar Man of the Match ketika mengantarkan Madrid menang 1-0 atas Liverpool di final 2022 adalah buktinya.
Jika dipercaya untuk turun di final kontra Dortmund nanti, dia tentu bakal berusaha membayarnya dengan penampilan yang gemilang.
Antonio Rudiger
Salah satu posisi di jantung pertahanan Madrid kemungkinan akan diisi oleh Antonio Rudiger. Bek 31 tahun Jerman itu bakal diandalkan Ancelotti untuk meredam ancaman dari kompatriotnya di kubu Dortmund, Niclas Fullkrug.
Rudiger sendiri hampir selalu dimainkan di Liga Champions musim ini. Dia cuma absen sekali, yakni pada leg pertama babak 16 besar kontra RB Leipzig.
Sebagai rekan di tim nasional, Rudiger dan Fullkrug tentu sudah saling mengenal karakter permainan masing-masing. Ini bisa menjadi keuntungan bagi Fullkrug. Namun, di saat yang sama, ini juga bisa menjadi keuntungan bagi Rudiger.
Eduardo Camavinga
Eduardo Camavinga bisa bermain sebagai gelandang sentral, gelandang bertahan, dan bek sayap. Pemain 21 tahun Prancis ini posisinya hampir tak tergantikan.
Selama berada dalam kondisi fit, Camavinga selalu dipercaya untuk turun ke lapangan. Musim ini, Camavinga cuma absen delapan kali, dan semuanya akibat cedera.
Camavinga biasanya dipasang di posisi jangkar. Dia bertugas menjadi penghubung antarlini sekaligus sebagai pemecah serangan lawan.
Jika Camavinga mampu mempersulit Dortmund dalam membangun serangan, maka Madrid bisa bermain dengan lebih nyaman.
Toni Kroos
Toni Kroos adalah salah satu nyawa Madrid di lini tengah. Jika Camavinga menjadi jangkar, maka gelandang 34 tahun Jerman ini berperan sebagai pengatur permainan dan kreator serangan.
Dibekali teknik, visi, kreativitas, operan-operan akurat, baik operan pendek maupun operan panjang, hingga kemampuan untuk mendikte permainan membuat Kroos sangat disegani. Musim ini, Kroos telah mengukir sembilan assist dalam 47 penampilan bersama Madrid di semua kompetisi.
Final melawan Dortmund akan menjadi laga terakhir Kroos bersama Madrid, juga laga terakhirnya di level klub. Sebab, dia sudah memutuskan untuk pensiun usai Euro 2024.
Kroos tentu siap memberikan yang terbaik dalam penampilan terakhirnya dengan seragam Madrid di Wembley nanti.
Jude Bellingham
Selama tiga musim memperkuat Dortmund, Jude Bellingham mencetak 24 gol dan 25 assist dalam 132 penampilan. Pada awal 2023/2024, gelandang 20 tahun Inggris itu pindah dari Dortmund ke Madrid.
Musim ini adalah musim perdana Bellingham membela Madrid. Namun, dua langsung menjadi pemain inti. Dia pun sudah menunjukkan kontribusi yang fantastis.
Bellingham telah menyumbangkan 23 gol dan 12 assist dalam 41 penampilan untuk Madrid di semua kompetisi. Itu meliputi empat gol dan empat assist di Liga Champions musim ini.
Bellingham langsung 'meledak' pada musim pertamanya bersama Madrid ini tak lepas dari peran Ancelotti. Pelatih Italia itu memainkan Bellingham sebagai trequartista di belakang penyerang.
Di AC Milan dahulu, Ancelotti punya Kaka. Sekarang, di Madrid, dia punya Bellingham.
Vinicius Junior
Vinicius Junior adalah satu dari dua pencetak gol terbanyak Madrid musim ini. Penyerang 23 tahun Brasil ini dan Jude Bellingham masing-masing telah mengukir 23 gol di semua kompetisi.
Vinicius mencetak masing-masing satu gol kontra Napoli dan Braga di fase grup, kemudian satu gol yang turut memastikan Madrid lolos dari adangan RB Leipzig di babak 16 besar.
Di semifinal melawan Bayern Munchen, dua gol Vinicius memberi Madrid hasil imbang 2-2 pada leg pertama di Jerman. Madrid akhirnya lolos ke final setelah menang 2-1 pada leg pertama di kandang.
Vinicius memiliki kecepatan dan insting gol yang menjadi ancaman bagi lawan. Dortmund pasti sangat mewaspadainya.
Di final 2022, ketika Madrid meraih gelar mereka yang ke-14, Vinicius berjasa besar dengan mencetak gol tunggal ke gawang Liverpool. Waktu itu, kelengahan pemain belakang Liverpool membuat Vinicius leluasa menyarangkan gol penentu.
Dia bakal kembali menjadi salah satu tumpuan utama Madrid dalam laga final di Wembley nanti.
PARTAI99 : Situs Judi Bola & Slot Online Aman Terpercaya
HANYA DENGAN 1 USER ID SUDAH BISA BERMAIN SEMUA GAME YANG TERSEDIA <>
- Bonus Cashback Sportbook Up To 15%
- Bonus Cashback Slot Up To 10%
- Bonus Rollingan Casino 0.8%
- Promo Bonus Referal 3%
- Promo Bonus Rollingan Poker 0.3%
0 Komentar